ADLIANSYAH, MUHAMMAD HAFIZH (2024) PERENCANAAN RUTE ANGKUTAN SEKOLAH DI KECAMATAN BREBES. Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.
Text (ABSTRAK)
20011018-Skripsi-Abstrak.pdf Download (815kB) |
|
Text (BAB 1)
20011018-Skripsi-BAB_1.pdf Download (74kB) |
|
Text (BAB 2)
20011018-Skripsi-BAB_2.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
20011018-Skripsi-BAB_3.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
20011018-Skripsi-BAB_4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
20011018-Skripsi-BAB_5.pdf Download (71kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
20011018-Skripsi-Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (754kB) | Request a copy |
Abstract
Kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab utama kematian di kalangan remaja dengan rentang usia 15-29 tahun. Remaja cenderung mengadopsi cara berkendara penuh risiko dibandingkan orangtua. Berdasarkan data dari badan pusat statistik Kabupaten Brebes pada tahun 2022 jumlah kecelakaan di Kabupaten Brebes sebanyak 1.082 kasus. Upaya peningkatan keselamatan pelajar SMP dan SMA untuk mengurangi tingkat kecelakaan adalah dengan menyediakan angkutan sekolah. Dalam penyediaan angkutan sekolah diperlukan perencanaan rute angkutan sekolah. Metode yang digunakan dalam perencanaan rute angkutan sekolah adalah four step model. Untuk menentukan bangkitan dan tarikan maka dilakukan survei kuisioner dimana untuk pengambilan sampel menggunakan metode slovin. Kemudian membuat matriks asal tujuan untuk mengetahui distribusi perjalanan. Untuk pemilihan rute menggunakan teknik plotting demand pada software PTV Visum 2024. Berdasarkan hasil analisis penentuan rute maka dihitung biaya operasional kendaraan berdasarkan dengan SK DIRJENHUBDAT No: SK.687/AJ.206/DRJD/2002. Hasil analisis perencanaan rute angkutan sekolah di Kecamatan Brebes menggunakan populasi total 12.700 pelajar. Dari total populasi terdapat 81% pelajar di Kecamatan Brebes bersedia menggunakan angkutan sekolah. Sehingga diperoleh 3 rute angkutan sekolah diantaranya rute 1 melalui Jl. Raya Klampok sampai dengan Jl. Veteran, rute 2 melalui Jl. Raya Jatibarang sampai dengan Jl. Yos Sudarso, rute 3 melalui Jl. Gajah Mada sampai dengan Jl. Yos Sudarso. Berdasarkan hasil perhitungan biaya operasional kendaraan diperoleh untuk subsidi sebagian dengan biaya per tahun sebesar Rp. 899.974.152 dan untuk subsidi penuh dengan biaya per tahun sebesar Rp. 3.857.302.152.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Angkutan Sekolah, Rute, Biaya Operasional Kendaraan |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Rekayasa Sistem Transportasi Jalan > Rekayasa Sistem Transportasi Jalan |
Depositing User: | MUHAMMAD HAFIZH ADLIANSYAH |
Date Deposited: | 22 Jul 2024 02:41 |
Last Modified: | 22 Jul 2024 02:41 |
URI: | http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/2815 |
Actions (login required)
View Item |