ADI, RIZALUL PERMANA (2025) LAPORAN MAGANG II ANALISIS MANAJEMEN BAHAYA DAN RISIKO SEGMEN BUS KOTA TRAYEK TANJUNGSARI – KEBON KELAPA (VIII). Project Report. POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN, TEGAL. (Submitted)
|
Text (ABSTRAK)
21011025_Magang 2_ABSTRAK.pdf Download (246kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
21011025_Magang 2_BAB 1.pdf Download (82kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB 2)
21011025_Magang 2_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB 3)
21011025_Magang 2_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (555kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB 4)
21011025_Magang 2_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (633kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB 5)
21011025_Magang 2_BAB 5.pdf Download (95kB) | Preview |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
21011025_Magang 2_LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Transportasi umum memiliki peran penting dalam menunjang mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan seperti Bandung. Perum DAMRI Bandung sebagai penyedia jasa angkutan umum menjalankan berbagai trayek, salah satunya trayek Tanjungsari–Kebon Kelapa. Dalam pelaksanaannya, operasional bus pada trayek ini berpotensi menghadapi berbagai risiko yang dapat berdampak pada keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu layanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko operasional bus kota pada trayek Tanjungsari–Kebon Kelapa menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Metode FMEA digunakan untuk mengidentifikasi potensi mode kegagalan, penyebabnya, serta dampaknya, dengan mengukur tingkat keparahan, kemungkinan terjadi, dan kemampuan deteksi. Selanjutnya, metode FTA digunakan untuk menelusuri akar penyebab dari kegagalan yang memiliki risiko tinggi berdasarkan hasil analisis FMEA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa mode kegagalan yang memiliki nilai Risk Priority Number (RPN) tinggi, di antaranya adalah keterlambatan jadwal, kerusakan mesin, dan kelalaian pengemudi. Analisis FTA mengungkapkan bahwa faktor manusia dan kurangnya perawatan berkala menjadi penyebab dominan dari kegagalan tersebut. Berdasarkan hasil analisis, diberikan beberapa rekomendasi perbaikan untuk meminimalisir risiko, seperti peningkatan pelatihan pengemudi, evaluasi jadwal perawatan kendaraan, dan sistem monitoring real-time.
Item Type: | Monograph (Project Report) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PERUM DAMRI BANDUNG, BAHAYA, RISIKO |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
Divisions: | Rekayasa Sistem Transportasi Jalan > Rekayasa Sistem Transportasi Jalan |
Depositing User: | 21011025 21011025 |
Date Deposited: | 26 Apr 2025 07:57 |
Last Modified: | 26 Apr 2025 07:57 |
URI: | http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/3343 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |