KINERJA OPERASIONAL DAN EVALUASI KELAYAKAN TARIF ANGKUTAN KOTA K17 TRAYEK (CIKARANG - CIBARUSAH)

SIDIQ, MUHAMMAD FAKHRI (2024) KINERJA OPERASIONAL DAN EVALUASI KELAYAKAN TARIF ANGKUTAN KOTA K17 TRAYEK (CIKARANG - CIBARUSAH). Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.

[img] Text (ABSTRAK)
20013077-SKRIPSI-ABSTRAK.pdf

Download (678kB)
[img] Text (BAB 1)
20013077-SKRIPSI-BAB_1.pdf

Download (71kB)
[img] Text (BAB 2)
20013077-SKRIPSI-BAB_2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (190kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
20013077-SKRIPSI-BAB_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (364kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
20013077-SKRIPSI-BAB_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (321kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5)
20013077-SKRIPSI-BAB_5.pdf

Download (65kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
20013077-SKRIPSI-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (587kB) | Request a copy

Abstract

Cikarang telah mengalami perkembangan pesat seiring dengan pertumbuhan sektor industri. Perkembangan sektor industri di Cikarang menimbulkan antara lain : kemacetan, polusi udara, dan banjir. Upaya untuk mencegah terjadinya kemacetan dengan menggunakan transportasi publik. Angkutan Kota K17 Trayek (Cikarang-Cibarusah) merupakan salah satu alat transportasi. Permasalahan Angkot K17 biaya tarif tidak sesuai dengan tarif dishub, waktu tunggu yang terlalu lama, kondisi tidak laik, dan tidak nyaman saat naik kendaraan. Perlu dilakukan kajian penelitian untuk mengatasi permasalahan Angkot K17 Trayek (Cikarang-Cibarusah). Tujuan penelitian adalah mengevaluasi kinerja operasional dan kelayakan tarif angkutan kota K17 trayek Cikarang- Cibarusah. Metode analisis data yang digunakan untuk menghitung kinerja operisional berdasarkan SK Direktorat Jenderal Perhubungan Darat No 687 tahun 2002 dan analisis Biaya Operasional Kendaraan (BOK) berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 251 Tahun 2022. Hasil evaluasi kinerja operasional ditemukan bahwa beberapa aspek sudah memenuhi standar seperti kecepatan perjalanan namun load factor, headway, waktu tunggu masih perlu diperbaiki. Hasil perhitungan biaya operasional kendaraan (BOK) usulan tarif yang sesuai sebesar Rp 144,-. Solusi penanganan Angkot K17 Trayek (Cikarang-Cibarusah) untuk load factor perlu ada pengurangan 2 armada, headway perlu ditambah menjadi 4,2 menit agar bisa melayani kebutuhan angkutan ditrayek tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Angkutan Kota, Kinerja Operasional, Biaya Operasional Kendaraan, Cikarang-Cibarusah
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Rekayasa Sistem Transportasi Jalan > Rekayasa Sistem Transportasi Jalan
Depositing User: MUHAMMAD FAKHRI SIDIQ
Date Deposited: 07 Sep 2024 02:08
Last Modified: 07 Sep 2024 02:08
URI: http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/3059

Actions (login required)

View Item View Item