PRASETYO, HELANDO ATHA (2025) PERANCANGAN ALAT UKUR EMISI GAS BUANG KENDARAAN BERMOTOR DENGAN METODE REAL DRIVING EMISSION TEST. Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.
|
Text (ABSTRAK)
21021016-SKRIPSI-ABSTRAK.pdf Download (862kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
21021016-SKRIPSI-BAB_1.pdf Download (128kB) | Preview |
|
![[img]](http://eprints.pktj.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (BAB 2)
21021016-SKRIPSI-BAB_2.pdf Restricted to Registered users only Download (330kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB 3)
21021016-SKRIPSI-BAB_3.pdf Restricted to Registered users only Download (991kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB 4)
21021016-SKRIPSI-BAB_4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB 5)
21021016-SKRIPSI-BAB_5.pdf Download (140kB) | Preview |
|
|
Text (LAMPIRAN)
21021016-SKRIPSI-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Peningkatan jumlah kendaraan bermotor di Indonesia menyebabkan tingginya tingkat pencemaran udara, yang sebagian besar bersumber dari emisi gas buang kendaraan. Sistem uji emisi yang digunakan saat ini umumnya bersifat statis dan tidak mencerminkan kondisi nyata di jalan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan menguji alat ukur emisi gas buang kendaraan bermotor dengan metode Real Driving Emission (RDE) berbasis Internet of Things (IoT), yang mampu memantau emisi secara real-time selama kendaraan beroperasi. Alat ini memanfaatkan sensor MICS-6814 untuk mendeteksi CO dan NOx, MQ-8 untuk HC, PMS5003 untuk Particulate Matter (PM2.5), Thermocouple Type-K untuk suhu gas buang, serta Beitian BN-220 GPS untuk mendeteksi kecepatan kendaraan. Seluruh sensor terintegrasi melalui mikrokontroler ESP32 yang mengirimkan data secara real-time ke aplikasi Blynk dan Google Spreadsheet melalui koneksi WiFi. Hasil uji kinerja sensor terhadap alat standar menunjukkan tingkat kesalahan atau error rata-rata di bawah 10%, dengan waktu respon rata-rata sensor sebesar 4,28 detik, menandakan alat ini responsif dan memungkinkan untuk digunakan sebagai pengukur emisi dinamis. Hasil pengujian menunjukkan bahwa alat mampu membaca emisi dalam kondisi berkendara nyata pada tiga jenis rute: pedesaan, perkotaan, dan lingkar kota. Emisi CO dan HC meningkat signifikan saat akselerasi, sedangkan emisi NOx dominan saat kendaraan melaju pada kecepatan tinggi. PM2.5 juga menunjukkan tren meningkat seiring kenaikan kecepatan. Suhu gas buang menunjukkan hubungan positif terhadap kecepatan kendaraan, dengan suhu rata-rata tertinggi sebesar 57,23°C pada jalan lingkar kota. Kata kunci: Emisi gas buang, internet of things, uji emisi dinamis, alat ukur emisi
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Emisi gas buang, internet of things, uji emisi dinamis, alat ukur emisi |
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering T Technology > TP Chemical technology |
| Divisions: | Teknologi Otomotif > Teknologi Otomotif |
| Depositing User: | 21021016 21021016 |
| Date Deposited: | 12 Aug 2025 03:00 |
| Last Modified: | 12 Aug 2025 03:00 |
| URI: | http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/4031 |
Actions (login required)
 |
View Item |
