PENGARUH VARIASI CELAH ELEKTRODA BUSI TERHADAP PERFORMA MESIN DAN HASIL UJI EMISI GAS BUANG (STUDI KASUS HONDA BEAT 110 CC)

SAIFUDIN, AHMAD (2025) PENGARUH VARIASI CELAH ELEKTRODA BUSI TERHADAP PERFORMA MESIN DAN HASIL UJI EMISI GAS BUANG (STUDI KASUS HONDA BEAT 110 CC). Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.

WarningThere is a more recent version of this item available.
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
22031003-KKW-ABSTRAK.pdf

Download (403kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
22031003-KKW-BAB_1.pdf

Download (103kB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
22031003-KKW-BAB_2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (376kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
22031003-KKW-BAB_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (732kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
22031003-KKW-BAB_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (183kB) | Request a copy
[img]
Preview
Text (BAB 5)
22031003-KKW-BAB_5.pdf

Download (87kB) | Preview
[img] Text (LAMPIRAN)
22031003-KKW-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Busi merupakan komponen penting dalam sistem pembakaran kendaraan bermotor. Seiring waktu, busi dapat mengalami keausan yang memengaruhi jarak celah elektroda, sehingga berdampak pada proses pembakaran. Kondisi ini berpotensi menurunkan performa mesin serta meningkatkan kadar emisi gas buang. Berdasarkan Air Quality Life Index (AQLI) tahun 2022, penduduk Indonesia diperkirakan kehilangan 2,5 tahun harapan hidup akibat polusi udara, dengan kualitas udara menempati peringkat ke-17 tertinggi di dunia dan konsentrasi PM2.5 mencapai 34,3 μg/m³. Kendaraan bermotor menyumbang sekitar 70% emisi, dan 50% di antaranya berasal dari sepeda motor. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh variasi celah elektroda busi sebesar 0,6 mm, 0,8 mm, dan 1,00 mm terhadap performa mesin dan emisi gas buang pada sepeda motor Honda Beat 110 cc menggunakan busi tipe MR9C-9N. Metode yang digunakan adalah eksperimen, dengan pengujian performa mesin (daya dan torsi) menggunakan chassis dynamometer pada berbagai variasi putaran mesin (full open throttle) serta pengujian emisi gas buang (CO, HC, CO₂, dan O₂) menggunakan gas analyzer pada kondisi idle. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi celah elektroda busi berpengaruh terhadap performa mesin dan emisi gas buang. Jarak celah memengaruhi kestabilan percikan bunga api yang berdampak langsung pada kualitas pembakaran. Performa mesin tertinggi berdasarkan daya dan torsi diperoleh pada celah busi 0,6 mm, dengan daya 7,60 HP pada 6030 rpm dan torsi 8,94 N.m. Sementara itu, performa mesin yang paling optimal diperoleh pada celah busi 0,8 mm, ditunjukkan oleh perubahan daya dan torsi yang paling stabil pada setiap putaran mesin. Hasil emisi gas buang optimum diperoleh celah busi 0,6 mm, dengan kadar CO sebesar 1,69%, HC 211 ppm, CO₂ 6,82%, dan O₂ 9,5%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Celah Busi, Performa Mesin, Emisi Gas Buang
Subjects: T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery
T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics
Divisions: Teknologi Otomotif > Teknologi Otomotif
Depositing User: 22031003 22031003
Date Deposited: 31 Jul 2025 08:29
Last Modified: 31 Jul 2025 08:29
URI: http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/3840

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item