EVALUASI LAJUR SEPEDA PADA JALAN PANDANARAN KOTA SEMARANG

RIZAL, FAHRIS MIFTAKHUL (2023) EVALUASI LAJUR SEPEDA PADA JALAN PANDANARAN KOTA SEMARANG. Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.

[img] Text (ABSTRAK)
19010630-SKRIPSI-ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB 1)
19010630-SKRIPSI-BAB_1.pdf

Download (995kB)
[img] Text (BAB 2)
19010630-SKRIPSI-BAB_2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
19010630-SKRIPSI-BAB_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (501kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
19010630-SKRIPSI-BAB_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5)
19010630-SKRIPSI-BAB_5.pdf

Download (710kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
19010630-SKRIPSI-LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Ruas jalan Pandanaran Kota Semarang merupakan jalan vital dan daerah pusat kegiatan pertokoan, perkantoran, perhotelan, serta ruang publik. Ruas jalan tersebut juga terkoneksi dengan rute sepeda Kota Semarang. Panjang lajur sepeda pada Jalan Pandanaran sepanjang 1,5 km sementara lebar lajur sepeda sebesar 2,0 meter. Meski sudah memiliki lajur khusus sepeda yang tergabung dengan badan jalan, lajur tersebut sering dialihfungsikan untuk parkir kendaraan roda empat dan kondisi marka pembatas sudah memudar. Tujuan penelitian adalah menganalisis kondisi eksisting, evaluasi dan memberikan rekomendasi perbaikan lajur khusus sepeda. Lokasi penelitian dilaksanakan pada Jalan Pandanaran, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang. Jalan Pandanaran merupakan jalan perkotaan yang memiliki tipe jalan 4/2 D, dengan kawasan sekitar jalan merupakan daerah Central Business District. Metode yang digunakan adalah mix methods antara kualitatif dan kuantitatif dengan teknik analisis BLOS (Bicycle Level Of Service). Pengumpulan data dilakukan dengan survei dan wawancara. Hasil penelitian dari analisis BLOS bahwa pada hari kerja mendapat nilai “E” dan pada hari libur mendapat nilai “D” dan “E” yang berarti lingkungan tidak baik untuk pesepeda. Sementara hasil wawancara terhadap 30 narasumber, 60% dari total 30 narasumber menyatakan bahwa lajur sepeda Jalan Pandanaran tidak layak. Untuk meningkatkan tingkat pelayanan lajur sepeda maka diperlukan upaya pembatasan kecepatan kendaraan, perbaikan kondisi perkerasan, dan penertiban parkir kendaraan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Sepeda, lajur sepeda, BLOS, wawancara
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Rekayasa Sistem Transportasi Jalan > Rekayasa Sistem Transportasi Jalan
Depositing User: 19.01.0630 19.01.0630
Date Deposited: 07 Aug 2023 02:19
Last Modified: 07 Aug 2023 02:19
URI: http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/1618

Actions (login required)

View Item View Item