AZMI, HALIMAH (2023) ANALISA LOKASI RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS PADA RUAS JALAN DELES–BANJARNEGARA STA 5+800-5+900. Diploma thesis, POLITEKNIK KESELAMATAN TRANSPORTASI JALAN.
Text (ABSTRAK)
19.01.0664-SKRIPSI-ABSTRAK.pdf Download (499kB) |
|
Text (BAB 1)
19.01.0664-SKRIPSI-BAB 1.pdf Download (337kB) |
|
Text (BAB 2)
19.01.0664-SKRIPSI-BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (646kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
19.01.0664-SKRIPSI-BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (549kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
19.01.0664-SKRIPSI-BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (794kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
19.01.0664-SKRIPSI-BAB 5.pdf Download (331kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
19.01.0664-SKRIPSI-LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (448kB) | Request a copy |
Abstract
Jalan Deles-Banjarnegara merupakan jalan kolektor dengan status jalan kabupaten yang menghubungkan Kota Batang dengan Dieng. Jalan tersebut diperuntukan sebagai jalur ekonomi yang dimana masyarakatnya didominasi oleh petani sayur, namun jalan ini memiliki tanjakan turunan yang curam dan tikungan tajam serta belum adanya prasarana jalan yang memadai. Analisis identifikasi bahaya dan resiko merupakan suatu kajian yang dilakukan untuk mengetahui potensi bahaya yang bisa terjadi sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab kecelakaan, mengidentifikasi hazard dan tingkat risiko kecelakaan pada jalan Deles-Banjarnegara yang selanjutnya diberikan usulan penanganan untuk menciptakan jalan yang berkeselamatan. Hasil analisis penyebab kecelakaan menunjukkan bahwa penyebab terjadinya kecelakaan pada lokasi penelitian disebabkan oleh faktor prasarana dan kondisi medan jalan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah HIRARC (Hazard Identification, Risk Assessment, and Risk Control). Hasil dari analisis menggunakan metode HIRARC terdapat 7 sumber bahaya, dengan kategori resiko sangat tinggi (Extreme Risk) terdapat 1 sumber bahaya yaitu tidak adanya pagar pengaman dijalan menikung yang bersebelahan dengan jurang, resiko tinggi (High Risk) terdapat 1 sumber bahaya yakni jarak pandang pengemudi pada tikungan, resiko sedang (Moderate Risk) terdapat 4 sumber bahaya antara lain kondisi medan jalan, tidak adanya marka dan rambu jalan, serta penerangan jalan. Resiko rendah (Low Risk) dengan 1 sumber bahaya yakni jalan yang berlubang. Oleh karena itu rekomendasi yang diberikan adalah pengadaan pagar pengaman, pemasangan papan informasi, pemasangan rambu dan marka, pemasangan cermin tikung, serta pengadaan alat penerangan jalan (APJ).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kecelakaan, Keselamatan, HIRARC |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements |
Divisions: | Rekayasa Sistem Transportasi Jalan > Rekayasa Sistem Transportasi Jalan |
Depositing User: | Unnamed user with username 19010664 |
Date Deposited: | 03 Aug 2023 01:07 |
Last Modified: | 03 Aug 2023 01:07 |
URI: | http://eprints.pktj.ac.id/id/eprint/1560 |
Actions (login required)
View Item |